Setelah vakum bermusik beberapa bulan, Kakung Triadmojo atau yang kerap disapa Kakung, kembali muncul ke permukaan belantika musik dengan formasi barunya sebagai solois dan membawa nama belakangnya sebagai project solonya ini, Atmojo.
Jika ditarik ke belakang Kakung tumbuh ditemani karya-karya legenda seperti Dewa 19, Sheila On 7, Alm. Glenn Fredly dan lagu-lagu yang masuk dalam album terbaik-terbaik kala itu. Dan dengan disadarinya sedikit banyak musik-musik tersebut membentuk warna musiknya saat ini.
Dan Kakung mulai memantapkan dirinya menjadi musisi ketika aktif di UKM musik di masa kuliahnya. Kakung juga sempat reguleran di beberapa cafe sebelum benar-benar bermusik dengan karyanya sendiri. Festival band yang marak di era tersebut juga pernah dijajaki Kakung hingga pernah meraih juara. Hal tersebut pulalah yang lebih memantapkannya bahwa dirinya ingin hidup dengan bermusik.
Hingga pada 2015 membuat project band bernama Baris Kata, lalu di 2019 membuat project band Langit Sore. Di Langit Sore Kakung harus mengakhirnya di Oktober 2021 karena sesuatu hal.
Beberapa bulan setelah berakhirnya Kakung dengan Langit Sore, dia muncul dengan nama Atmojo sebagai project solonya. “Karena aku tetap ingin berkarya di jalur musik, yang realistis bisa aku lakukan saat ini ya dengan jalur solo ini”, ungkap Kakung.
Banyak perbedaan yang Kakung rasakan di dalam project Atmojo ini. Dari lebih bisa mengexplore karya, hingga menurunkan potensi-potensi perbedaan sudut pandang. Meski menjadi solois namun Atmojo tetap berbentuk band ketika perform secara langsung, perbedaan mencolok dari bersolo karir ini adalah proses kreatif yang Kakung lakukan. Jika ditanya ada kesulitannya atau tidak? Pasti ada, tapi karena sudah dilandasi rasa senang plus banyak bantuan datang dari mitra Kakung yang sudah terbangun sebelumnya, seperti teman-teman musisi dan event organizer.
Munculnya Atmojo dibarengi rilis debut single-nya dengan tajuk “Semoga”. Single yang bercerita tentang seseorang yang diibaratkan baru saja patah hati namun masih geregetan dengan keputusan mantan pasangannya karena sudah sangatmenyia-nyiakan dirinya. Sementara, dia sudah memberikan segalanya untuk pasangannya ketika dulu masih bersama. “Lalu aku kemas dengan bahasa sindiran. Dia percaya diri bilang ‘Semoga tiada sesalkau rasa..’, atau singkatnya ya, ‘Semoga kamu nggak nyesel ya, mutusin aku’. Gitu,” ujar Kakung sembari terkekeh.
Setelah dirilisnya “Semoga” kakung berencana akan merilis 2 single setelahnya, yang pada akhirnya nanti akan berbentuk EP dengan tajuk “Kabar Baik”. Warna masing-masing nomor pada EP-nya nanti akan berbeda, jika single pertamanya lebih ke groove, yang kedua nanti lebih ke ballad dan single ketiganya akan ke medium tempo. Kakung ingin tahu, pendengar sebenarnya lebih suka Atmojo dengan warna musik yang seperti apasih.
Nantinya tema-tema yang akan di angkat Atmojo tidak hanya diseputar percintaan saja. “Bisa saja nanti aku bikin tema tentang keluarga, atau aku akan merespon peristiwa-peristiwa yang ada disekitarku, dalam setiap karyaku aku juga ingin membuat ruang-ruang di dalamnya, sehingga pendengar juga dapat merasakan atmosfer laguku”, imbuh Kakung.
Kakung mengaku proses kreatif di project Atmojo lebih tenang dan menyenangkan, dalam penulisan lirik dilakukan sendiri oleh Kakung dan dalam pengerjaan lagunya dibantu oleh Sasi Kirono. Kakung berharap karya-karyanya dapat memuaskan pendengar pun juga memuaskan dirinya sendiri. Dia berharap juga Atmojo bisa konsisten dalam berkarya.
Kakung juga ingin musisi Jogja dapat mendukung satu sama lain. Dia juga merasa senang dan terbantu dengan munculnya media-media musik saat ini. Kakung merasa proses-proses perjalanan seorang musisi memang harus didiskografikan, tidak hanya euforia sesaat saja yang selalu dikabarkan. Kakung juga berharap di Jogja muncul eksekutif produser yang menaungi musisi-musisi yang memang mempunyai sense of music yang “oke”. Agar musisi yang benar-benar berjuang dan mempunyai karya yang bagus dapat terjamin.
“Setelah perilisan single demi single ini aku ingin buat semacam live season sih buat ngenalin karyaku, aku juga ingin dapat panggung-panggung lagi untuk memulai project soloku ini”, tutup Kakung. (AP)